“Sudahkah Anda Menjadi Orang Tua Yang Bertanggung Jawab?” by @IslamDiaries

 

“Sudahkah Anda Menjadi Orang Tua Yang Bertanggung Jawab? “

Bismillah. Assalamu’alaikum.

1.Tahukah Tanggung Jawabmu Wahai Orang Tua?

2. Peran orang tua sangat menentukan baik-buruk serta utuh-tidaknya kepribadian anak.

3. Untuk itu orang tua pasti akan dimintai pertanggung jawaban di hadapan Allah Azza wa Jalla kelak di akhirat tentang anak-anaknya.

4. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

5. Tidak seorangpun yang dilahirkan kecuali dilahirkan pada fithrah (Islam)nya. Kedua orang tualah yang menjadikannya Yahudi, Nasrani atau Majusi.

6. [HR. al-Bukhâri dan Muslim]

7. ( Lihat Fathul-Bâri, Kitab al-Janâiz III/219, hadits no. 1358, 1359).

8. Hadits tersebut menandakan penting nya peran orang tua akan kesholehan anaknya.

9. Sebab pada asalnya setiap anak pada fitrah Islam dan imannya; sampai kemudian datanglah pengaruh luar, termasuk orang tua mereka.

10. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda:

11. Setiap engkau adalah pemelihara, & setiap engkau akan dimintai pertanggung jawaban mengenai yang menjadi tanggung jawab pemeliharaannya:

12. Seorang pemimpin adalah pemelihara, ia akan dimintai pertanggung jawaban mengenai apa yang menjadi tanggung jawab pemeliharaannya.

13. Seorang laki-laki juga pemelihara dalam keluarganya,

14. … ia akan dimintai pertanggung jawaban mengenai apa yang menjadi tanggung jawab pemeliharaannya.

15. Dan seorang perempuan adalah pemelihara dalam rumah suaminya,

16. … ia akan dimintai pertanggung jawaban mengenai apa yang menjadi tanggung jawab pemeliharaannya. [HR. al-Bukhâri]

17. ( Lihat Fathul-Bâri, Kitab al-Jumu’ah, II/380, hadits no. 893.

18. Hadits senada dkeluarkan oleh Imam Muslim. Lihat Shahîh Muslim Syarh Nawawi, tahqîq : Khalîl Ma’mûn Syiha, XII/417, hadits no. 4701.)

19. Maka orang tua bertanggung jawab sepenuhnya terhadap anak-anaknya.

20. Karena itu hendaknya setiap orang tua memperhatikan sepenuhnya perkembangan serta masa depan anak-anaknya,

21. … masa depan yang bukan berorientasi pada sukses duniawi, tetapi yang terpenting adalah sukses hingga akhiratnya.

22. Jadi.. Sudah tahukah tanggung jawabmu wahai para Orang Tua?